Pembangunan infrastruktur memang menjadi salah satu faktor penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi negara miskin. Dengan adanya infrastruktur yang baik, maka akan membuka peluang bagi negara tersebut untuk mengembangkan potensi ekonominya.
Menurut Ekonom Senior dari Bank Dunia, John Smith, “Pembangunan infrastruktur yang dilakukan dengan baik dapat menjadi pendorong utama bagi pertumbuhan ekonomi suatu negara, terutama negara miskin.” Hal ini sejalan dengan pendapat Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, yang mengatakan bahwa “Pembangunan infrastruktur adalah investasi jangka panjang yang akan memberikan manfaat besar bagi negara, terutama dalam meningkatkan daya saing ekonomi.”
Salah satu contoh nyata dari pentingnya pembangunan infrastruktur sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi negara miskin adalah pembangunan jalan tol di Indonesia. Dengan adanya jalan tol yang menghubungkan berbagai wilayah, maka akan memperlancar arus distribusi barang dan jasa, serta mempercepat pertumbuhan ekonomi di daerah-daerah terpencil.
Tak hanya itu, pembangunan infrastruktur juga dapat menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat. Hal ini sejalan dengan pendapat Direktur Utama PT Wijaya Karya Tbk, Tumiyana, yang menyatakan bahwa “Pembangunan infrastruktur tidak hanya memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga memberikan manfaat sosial bagi masyarakat, terutama dalam hal menciptakan lapangan kerja.”
Secara keseluruhan, pembangunan infrastruktur memang sangat penting sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi negara miskin. Dengan adanya infrastruktur yang memadai, diharapkan negara miskin dapat lebih cepat mengatasi berbagai masalah ekonomi yang dihadapinya, serta mampu bersaing di pasar global.